Tuesday, 12 April 2016
Tak Tertahan
Kepingin.Hatiku terus kepingin.Semakin aku pertahankan semakin resah mencengkam di seluruh jasad ini.Bayanganmu mengulit kalbuku.Terbayang di ruangan mata kehangatanmu menyusuri seluruh jasadku.Tidak tertahan menahan gelora yang menjadi-- jadi memaut segala sendi nadi lalu tunduk pada keinginanmu.
Daku lemah terus beralah tika rayuanmu terus mendesak .Dadaku sesak.Nafas tercungap.
Selagi aku pertahankan selagi ia mendekati.Badai gelora keinginanku tiada siapa yang boleh pertahankan melainkan aku segera melempiaskan keinginan yang semakin menular hinggaku hampir kekejangan. Sabarlah..di malam yang dingin dan gelita ini ku campakkan selimut yang membaluti kedua belah kakiku yang dingin.Sehelai demi sehelah pakaian yang ku pakai telah ku tanggal sehingga tinggal sepasang maxi labuh sahaja yang masih membaluti badanku.Terus aku bangun untuk mendapatkan.dia yang sedang berdiri tegak di sudut sana...Tanganku terus mendepa dan memeluknya dengan rakus..sambil membuka penutup botol minuman yang berwarna pink jenama tupperware itu dan terus minum dengan senafas sahaja.Alhamdulillah nikmatnya bila air suam2 kuku mengalir membasahi tekakku di waktu malam begini..Baru lah dapat ku sambung tidur semula.Sekian.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment